Kantor berita Rusia mengutip sumber kementerian yang tidak disebutkan namanya mengatakan "hanya pelanggaran persyaratan keselamatan kebakaran yang dianggap sebagai alasan utama ledakan beberapa gudang amunisi di lapangan terbang Saky."
"Tidak ada tanda-tanda, bukti atau, bahkan lebih sedikit, fakta (untuk menunjukkan) dampak yang disengaja pada gudang amunisi," kata sumber itu seperti dikutip Reuters.
Departemen kesehatan Krimea mengatakan satu warga sipil tewas dan delapan lainnya terluka.
Staf Presiden Ukraina Mykhailo Podolyak mengatakan bahwa Kiev tidak terlibat dalam ledakan itu. Dia mengatakan bahwa insiden tersebut terjadi karena tidak kompetennya Rusia atau serangan partisan.
(Rahman Asmardika)