TANGGAMUS - Setelah menunggu 28 jam, akhirnya masyarakat merasa lega ketika mobil ambulans yang membawa tiga jenazah korban kecelakaan di Tol Cipali tiba di Kecamatan Ulu Belu, pada Selasa (20/9/2022) pukul 11.00 WIB.
Di rumah duka Mudiono (48), sopir travel Mitsubishi Elf disambut puluhan masyarakat yang turut berduka cita atas meninggalnya korban. Selanjutnya, untuk dua mobil ambulans lainnya melanjutkan perjalanan menuju kediaman almarhum Suwito di Pekon Ngarip, dan kediaman Muhammad Wahyu Saputro (10) di Pekon Air Abang Kecamatan Ulu Belu.
Petugas kepolisian juga berusaha melakukan pelayanan kepada masyarakat baik dengan melakukan pengamanan jalur hingga membantu mengangkat jenazah menuju rumah duka. Selain melakukan pengamanan, personel kepolisian Polres Tanggamus yang diterjunkan ke lokasi juga langsung mengantarkan jenazah korban kecelakaan masing-masing hingga ke liang lahat.
BACA JUGA:Kronologi Kecelakaan Maut Tewaskan 3 Orang di Tol Cipali, Tak Ada Bekas Rem
Kapolsek Pulau Panggung Polres Tanggamus, Iptu Musakir mengatakan, pihaknya melakukan pengawalan jenazah dalam upaya membantu terlaksananya pemakaman tiga jenazah korban kecelakaan di Tol Cipali.
“Kami terjunkan personel di tiga titik rumah duka meninggalnya korban kecelakaan Tol Cipali hingga ke pemakaman,” kata Iptu Musakir mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Satya Widhy Widharyadi.
Sambungnya, selain kegiatan hari ini. Pihaknya sejak kemarin telah melaksanakan sambang duka guna menyampaikan rasa bela sungkawa kepada keluarga para almarhum.
BACA JUGA:5 Fakta Kecelakaan di Tol Cipali, 3 Orang Tewas di Lokasi
Musakir mengungkapkan, berdasarkan keterangan para keluarganya, korban Mudiono warga Pekon Datarajan semasa hidupnya berstatus duda dengan 1 anak dan memang dia berprofesi sebagai sopir mitsubishi Elf Nopol BE 7931 VA.