Pertama, apakah ini berarti dia akan dipilih sebagai penerus Kim Jong-un dan suatu hari nanti akan memimpin Korea Utara? Mungkin saja. Ini adalah dinasti kerajaan, artinya Kim pasti menginginkan salah satu anaknya untuk menggantikan kepemimpinannya.
Kedua, mengapa memunculkan anak perempuannya sekarang? Dia masih sangat muda. Jika Kim mempersiapkannya sejak sekarang, apakah pemimpin 38 tahun ini memiliki masalah kesehatan?
Sejauh ini, kesehatan Kim Jong-un telah menjadi subjek banyak spekulasi, karena jika dia sakit, maka akan ada risiko besar terhadap stabilitas rezim.
Dan jika itu terjadi, apa artinya ini bagi program senjata nuklir Korea Utara?
Membawa sang putri ke acara peluncuran yang sangat penting ini menandakan dia suatu saat nanti akan mengambil peran sangat penting dalam pengembangan senjata nuklir negara tersebut.
Baru-baru ini, Kim mengumumkan bahwa dia tidak akan, dalam kondisi apa pun, menyerahkan senjata-senjata nuklirnya.
Ini adalah cara untuk menunjukkan kepada dunia bahwa senjata nuklir masih akan tetap ada di Korea Utara, diturunkan ke generasi berikutnya.
Michael Madden, ahli Korea Utara dari Stimson Center di Washington, meyakini Chu-ae berusia antara 12 atau 13 tahun.
Dia juga mengatakan, kemunculan publik ini bisa jadi suatu cara bagi Kim untuk menunjukkan bahwa “generasi keempat yang melanjutkan kekuasaan akan berasal dari darah saya”.
Pada September, sejumlah ahli Korea Utara melaporkan Chu-ae juga terlihat dalam sebuah video perayaan Hari Nasional negara tersebut.
Tapi ini semua adalah spekulasi, dan jajaran pemimpin di Korea Utara tidak pernah mengkonfirmasi jika itu benar putri pemimpinnya.