Seperti diketahui, serangan Rusia telah menyebabkan jutaan warga Ukraina tanpa listrik dan air mengalir dalam suhu yang sangat dingin.
Ukraina selama berbulan-bulan telah meminta NATO untuk sistem pertahanan udara yang lebih canggih.
Aliansi NATO yang dipimpin AS telah berulang kali mengesampingkan pasokan rudal jarak jauh dan persenjataan lainnya ke Ukraina, di tengah kekhawatiran bahwa hal ini dapat menyebabkan eskalasi besar dengan Rusia yang bersenjata nuklir.
Di Ukraina, pekerja energi di seluruh negeri melanjutkan tugas berat mereka untuk memperbaiki pasokan listrik dan air bagi jutaan orang, di tengah peringatan bahwa Rusia mungkin sedang mempersiapkan gelombang baru serangan misil.
Operator listrik negara Ukrenergo mengatakan pada Selasa (29/11/2022) bahwa 30% dari kebutuhan listrik negara saat ini masih belum terpenuhi, dan penjatahan listrik akan terus berlanjut.
Musim dingin tiba di Ukraina, dengan salju dan suhu di bawah nol di banyak wilayah.
Ada kekhawatiran bahwa orang-orang di seluruh negeri bisa meninggal karena hipotermia.
(Susi Susanti)