Dari informasi yang diterima, sebanyak 2.818 bangunan runtuh. Turki diketahui memang berada di salah satu zona gempa paling aktif di dunia.
2. Jumlah Korban Meninggal Tembus 1.200 Orang
Presiden Turki Recep Erdogan mengatakan, 912 orang tewas di Turki setelah gempa dahsyat Magnitudo 7,8 mengguncang Turki hingga Suriah pada Senin 6 Februari 2023 pagi.
Adapun perkiraan terbaru jumlah korban jiwa di Suriah, yang berasal dari Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris, adalah 320 orang. Gempa bumi terjadi di dekat perbatasan antara kedua negara.
Itu berarti perkiraan total korban tewas akibat gempa sekarang melebihi 1.200. Erdogan menambahkan, setidaknya 5.383 orang terluka di Turki. Puluhan lainnya terluka di Suriah. Sebanyak 2.818 bangunan runtuh.
Dia mengatakan, tidak dapat memprediksi berapa banyak korban tewas akan meningkat karena upaya pencarian dan penyelamatan terus berlanjut. Korban tewas di kedua negara diperkirakan akan terus bertambah.
3. Sebanyak 3 WNI Terluka
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha mengatakan, tidak ada korban warga negara Indonesia (WNI), dalam gempa bumi M 7,8 di Turki dan Suriah. Namun, ada yang terluka.
"Sejauh ini tidak ada WNI yang menjadi korban meninggal dunia," ujar Judha dalam keterangan tertulisnya.