"Dia menghadapi rasa sakit yang tidak bisa saya tanggung sebagai seorang ibu," kata Zeneta Everhart.
"Pada hari itu teroris ini membuat pilihan bahwa nilai manusia kulit hitam tidak ada artinya baginya... apapun hukuman yang diterima [si penembak], itu tidak akan pernah cukup,” terangnya.
Brian Talley kehilangan anggota keluarga Geraldine Talley dalam penembakan itu.
"Aku memaafkanmu, tapi aku memaafkanmu bukan untuk kepentinganmu, tapi untuk milikku dan untuk komunitas kulit hitam ini,” ujarnya.
Sepuluh orang korban yang meninggal adalah orang kulit hitam. Adapun tiga lainnya terluka.
Wayne Jones, putra seorang korban, Celestine Chaney, berbicara kepada si pembunuh.
"Kamu telah dicuci otak. Kamu bahkan tidak mengenal orang kulit hitam yang membenci mereka. Kamu mempelajarinya di internet,” ujarnya.