SINJAI - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, terbakar, Kamis (7/9/2023). Peristiwa itu membuat warga panik hingga terganggu dengan bau yang semakin menyengat.
Kebakaran tersebut diketahui terjadi sejak Rabu (23/8/2023). Kebakaran diduga disebabkan pemanasan dari dalam tumpukan sampah hingga mengakibatkan adanya bahan gas yang memicu asap tebal.
Ditambah dengan kondisi cuaca yang memasuki kemarau, api dengan cepat membesar.
Tiga unit kendaraan pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar tumpukan sampah di TPA Tondong, Desa Kampala, Kabupaten Sinjai.
Petugas damkar berupaya memadamkan api agar tidak meluas ke tumpukan sampah lainnya, selain itu satu unit ekskavator juga diterjunkan untuk mengurai tempat sampah tersebut dan mencari titik api.
Kepulan asap tebal di area TPA Tondong itu hingga mengganggu warga yang bermukim di sekitar lokasi, bau menyengat juga dirasakan warga setempat dampak dari sampah yang terbakar.
Kasi Operasional Damkar Sinjai, Muhammad Yamin menyebutkan, kebakaran itu terjadi sejak Rabu (23/8/2023) dan berhasil dipadamkan.
“Namun pada Kamis (7/9/2023) siang api kembali membakar tumpukan sampah,” katanya.
Menurutnya, kebakaran itu diduga terjadi karena adanya pemanasan dari dalam tumpukan sampah hingga menyebabkan adanya bahan gas yang memicu asap tebal, ditambah dengan kondisi cuaca yang memasuki kemarau hingga memicu api dengan cepat membesar.
Hingga Kamis (7/9/2023) malam, proses pemadaman masih dilakukan.
Diketahui kebakaran di TPA Tondong kerap terjadi saat memasuki musim kemarau. Pada 2019, TPA itu 2 kali terbakar.
(Erha Aprili Ramadhoni)