Banyak wilayah lain yang memiliki banyak ladang angin belum mengalami peningkatan angka kematian paus.
Misalnya, Inggris merupakan rumah bagi empat pembangkit listrik tenaga angin terbesar di dunia.
Namun tidak ada kasus paus bungkuk yang terdampar di sana yang secara pasti terkait dengan dampak dari pembangkit listrik tenaga angin tersebut.
Dapatkah pembangkit listrik tenaga angin lepas pantai mempengaruhi satwa liar laut?
NOAA mengatakan tidak ada hubungan yang diketahui antara tingginya angka kematian paus baru-baru ini dan survei angin lepas pantai. Namun bukan berarti pembangunan pembangkit listrik tenaga angin tidak memerlukan biaya apa pun bagi habitat alami.
Sebelum pembangkit listrik tenaga angin lepas pantai dibangun, dasar laut perlu disurvei dengan mengirimkan gelombang akustik ke dalamnya.
Beberapa aktivis di masa lalu berpendapat bahwa penggunaan teknik seperti itu dapat menyebabkan kematian paus.
“Ada banyak bukti bahwa ketika pembangkit listrik tenaga angin dibangun, hal itu akan menghasilkan banyak suara perkusi, dan hal ini dapat berdampak,” kata Deaville.
“Khususnya hewan-hewan seperti lumba-lumba, mereka mungkin akan berpindah dari area tersebut saat Anda memasang pembangkit listrik tenaga angin, namun gambaran jangka panjangnya adalah di beberapa area mereka tidak pernah kembali, di beberapa area mereka kembali lagi dalam jumlah yang lebih besar dibandingkan sebelumnya,” terangnya.
(Susi Susanti)