Badan PBB yang bertanggung jawab untuk pengungsi Palestina (UNWRA) mengatakan 11 stafnya telah tewas dalam konflik sejauh ini. "(Ini) adalah tragedi yang mengerikan dan kami benar-benar menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga mereka," terangnya.
Dalam kondisi normal, badan PBB tersebut memberikan bantuan pangan langsung kepada sekitar 350.000 warga Palestina setiap bulannya, dan juga menawarkan bantuan kepada hampir 1 juta orang melalui kerja sama dengan mitra kemanusiaan lainnya melalui bantuan tunai.
Dalam laporan pada 2023, badan-badan PBB memperkirakan bahwa 58% penduduk Jalur Gaza membutuhkan bantuan kemanusiaan dan 29% rumah tangga di Gaza hidup dalam kondisi ekstrem atau bencana dibandingkan dengan 10% pada 2022.
(Susi Susanti)