GAZA - Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan pada Kamis (12/10/2023) bahwa 1.537 warga Palestina, termasuk 500 anak-anak dan 276 wanita telah tewas sejak Israel melancarkan serangan udara balasan pada Sabtu (7/10/2023). Jumlah ini bertambah 120 kematian sejak pernyataan terakhir mereka.
Sebanyak 6.612 orang lainnya terluka di daerah kantong padat penduduk tersebut.
Jumlah warga Israel yang dibunuh oleh Hamas telah meningkat menjadi 1.300, dengan sedikitnya 150 sandera disandera di Jalur Gaza.
Hal ini terjadi ketika Gaza berada di ambang kehabisan makanan, air, listrik dan pasokan penting. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingatkan tidak ada bantuan yang bisa datang dari luar untuk 2,3 juta penduduk di daerah kantong yang tertutup itu.
Sekitar 220.000 pengungsi juga berlindung di sekolah-sekolah yang dikelola oleh badan PBB untuk pengungsi Palestina ketika pekerja bantuan berupaya semaksimal mungkin untuk membantu warga.