Israel Uraikan Rencana untuk Gaza Usai Perang, Kekuasaan Palestina Akan Terbatas

Susi Susanti, Jurnalis
Jum'at 05 Januari 2024 11:41 WIB
Israel uraikan rencana di Gaza usai perang, kekuasaan Palestina akan terbatas (Foto: Reuters)
Share :

GAZA Menteri Pertahanan (Menhan) Israel Yoav Gallant telah menguraikan proposal untuk pemerintahan masa depan Gaza setelah perang antara Israel dan Hamas selesai.

Menurutnya, kekuasaan Palestina akan terbatas di wilayah tersebut.

Dia menambahkan Hamas tidak lagi mengendalikan Gaza dan Israel akan mempertahankan kendali keamanan secara keseluruhan.

Berdasarkan rencana "empat penjuru" yang dicanangkan Galant, Israel akan mempertahankan kendali keamanan keseluruhan di Gaza.

Pasukan multi-nasional akan bertanggung jawab untuk membangun kembali wilayah tersebut setelah kehancuran luas akibat pemboman Israel.

Negara tetangganya, Mesir, juga akan memainkan peran yang tidak ditentukan berdasarkan rencana tersebut.

Namun dokumen tersebut menambahkan bahwa warga Palestina akan bertanggung jawab mengelola wilayah tersebut.

“Penduduk Gaza adalah warga Palestina, oleh karena itu badan-badan Palestina akan bertanggung jawab, dengan syarat tidak ada tindakan permusuhan atau ancaman terhadap Negara Israel,” kata Gallant.

Pembicaraan mengenai “hari setelahnya” di Gaza telah menyebabkan perselisihan yang mendalam di Israel.

Beberapa anggota sayap kanan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa warga Palestina harus didorong untuk meninggalkan Gaza dan mengasingkan diri, dengan membangun kembali pemukiman Yahudi di wilayah tersebut – sebuah proposal kontroversial yang telah ditolak karena dianggap “ekstremis” dan “tidak dapat dijalankan” oleh negara-negara lain di kawasan dan oleh beberapa sekutu Israel.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya