JAKARTA - Fenomena kenaikan harga beras dalam 6 bulan terakhir ini menjadi sorotan banyak pihak. Direktur Eksekutif DPP Pemuda Perindo Iqnal Shalat Sukma Wibowo menyebut bahkan kenaikan harga beras ini salah satunya dipicu program bantuan sosial (bansos) dari pemerintah yang gila-gilaan jelang Pilpres 2024.
Untuk diketahui, Partai Perindo yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu sering menggelar bazar murah untuk masyarakat menengah ke bawah. Iqnal mengatakan, seharusnya pemerintah pun memperhatikan kebutuhan petani untuk ketersediaan pupuk dengan harga yang terjangkau.
“Partai Perindo ini kan peduli rakyat ya, kita juga punya gerobak untuk UMKM, kita suka berbagi, meringkan beban masyarakat dengan bazar murah. Karena Partai Perindo saat ini belum ada di parlemen, baru bisa berteriak di luar parlemen, pertama kita harus memperhatikan petani. Petani itu adalah salah satu ujung tombak, dimana mereka yang merawat sampai membuat panen beras,” kata Iqnal di Kantor DPP Perindo, Jakarta Pusat, Jumat (1/3/2024).
BACA JUGA: