Badan-badan bantuan mengatakan Israel tidak berbuat banyak untuk memberikan akses, terutama ke Gaza utara yang terisolasi, dan telah menekan pihak berwenang untuk berbuat lebih banyak. Israel membantah bahwa mereka telah menunda pengiriman barang-barang bantuan, dan mengatakan bahwa PBB telah gagal mendistribusikan bantuan di Gaza.
Elwaer mengatakan pakan ternak ditolak di perbatasan karena pengiriman prioritas adalah makanan dan air. Dia mengatakan dia diberitahu pada akhir Maret bahwa penolakan tersebut kini telah dicabut.
“Kami harus melalui proses fumigasi dan persiapan yang panjang sebelum mengirim mereka lagi ke Rafah. Dan kalau sampai ke Rafah pun kami belum yakin bisa mengirim mereka ke utara Gaza,” ujarnya. Tidak diketahui apakah sapi-sapi itu masih hidup.
(Susi Susanti)