Golden Visa Diperketat, Jokowi: Jangan Sampai Orang Tidak Bermanfaat Masuk

Raka Dwi Novianto, Jurnalis
Kamis 25 Juli 2024 13:26 WIB
Presiden Jokowi ingin pemberian Golden Visa diseleksi ketat FOTO MNC MEDIA
Share :

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi meluncurkan Golden Visa pada hari ini Kamis (25/7/2024).

Jokowi mengatakan bahwa pemberian Golden Visa sebagai bentuk pelayanan kepada investor dan juga kepada global talent yang berikan kesempatan untuk datang ke Indonesia.

"Perorangan USD350 ribu dan korporasi USD25 juta. Kita ingin makin banyak peredaran uang yang masuk ke negara kita, kita juga ingin global talent itu banyak masuk ke Indonesia berkarya dan berikan manfaat kepada kita," kata Jokowi usai peresmian.

Jokowi menegaskan bahwa pemberian Golden Visa harus diseleksi secara ketat. Dirinya ingin Golden Visa memberikan manfaat bukan ancaman bagi Indonesia. Dirinya juga akan melakukan evaluasi per tiga bulan.

"Dengan catatan, semuanya harus diseleksi seketat mungkin. Itu akan berikan manfaat nasional sebanyak-banyaknya. Diseleksi," kata Jokowi.

Jokowi tidak menargetkan total pemberian Golden Visa. Namun, katanya, hingga saat ini sudah ada 300 orang yang mendaftar dan mengajukan Golden Visa.

"Sebanyak-banyaknya. Diseleksi sebanyak-banyaknya. Tadi saya tegaskan, jangan sampai orang-orang yang tidak bermanfaat bagi negara kita masuk. Harus diseleksi sebaik mungkin," kata Jokowi.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya