JAKARTA - Bawaslu RI tak hanya mengawasi kegiatan pelaksanaan pencocokan dan penelitian (Coklit), tetapi juga turut mengawasi integritas daripada petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih).
Anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty menyebut ada sejumlah hasil temuan terkait hal tersebut. Salah satunya, masih ditemukannya Pantarlih yang masih tercatat aktif pada Pemenangan Pemilu atau Pilkada terakhir.
"Masih terdapat Pantarlih yang tercatat sebagai anggota/pengurus Parpol/tim kampanye/tim pemenangan pemilu/pemilihan terakhir (tercatat di Sipol) yakni sebanyak 811 orang, tersebar di 23 provinsi. Wilayah dengan kejadian terbanyak (di atas 50 kejadian) terjadi di Nusa Tenggara Barat, Jawa Barat, Lampung, Sumatera Utara," kata Lolly dalam keterangannya, Jumat (26/7/2024).
Kedua, Bawaslu masih menemukan terdapat Pantarlih tidak melakukan Coklit secara langsung yakni sebanyak 429 Pantarlih, tersebar di 24 provinsi.
Wilayah terbanyak (di atas 40 kejadian) terdapat di Lampung, Jawa Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat.