Pentagon mengatakan akan mengerahkan jet tempur tambahan dan kapal perang Angkatan Laut ke Timur Tengah, karena Washington berupaya memperkuat pertahanan menyusul ancaman dari Iran dan sekutunya Hamas dan Hizbullah.
Sebagai sekutu langka AS dan Iran, Irak menampung 2.500 tentara AS dan memiliki milisi yang didukung Iran yang terkait dengan pasukan keamanannya. Serangan balasan meningkat sejak perang Israel-Hamas meletus pada bulan Oktober.
Irak ingin pasukan dari koalisi militer pimpinan AS mulai ditarik pada bulan September dan secara resmi mengakhiri tugas koalisi tersebut pada bulan September 2025.
Beberapa pasukan AS diperkirakan kemungkinan akan tetap berada dalam kapasitas penasihat yang baru dinegosiasikan.
(Susi Susanti)