China Kecam Keras Serangan Udara Israel ke Lebanon saat Perang Timur Tengah Meluas

Susi Susanti, Jurnalis
Rabu 25 September 2024 11:29 WIB
China mengecam keras serangan Israel yang sedang berlangsung di negara tetangga Lebanon yang menewaskan hampir 500 orang (Foto: MNR)
Share :

Kementerian Luar Negeri Israel tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui email dari Newsweek.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tiongkok telah berupaya memposisikan dirinya sebagai pemain diplomatik utama dan alternatif bagi AS di Timur Tengah, memainkan peran penting dalam pemulihan hubungan antara Iran dan Arab Saudi tahun lalu.

Pada bulan Juli, Beijing menjamu faksi-faksi Palestina, termasuk Hamas dan saingannya yang berbasis di Tepi Barat selama puluhan tahun, Fatah, untuk pembicaraan rekonsiliasi menuju pemerintahan Palestina yang bersatu.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan mereka telah menyerang 1.600 lokasi yang terkait dengan Hizbullah dan bahwa kelompok militan tersebut meluncurkan lebih dari 200 roket ke Israel utara pada Senin (23/9/2024) malam. Newsweek belum dapat memverifikasi klaim ini.

"Lebih dari satu juta warga sipil Israel berlarian ke tempat perlindungan bom di Haifa saat Hizbullah tanpa pandang bulu menembakkan roket. Inilah sebabnya kami beroperasi melawan Hizbullah yang terus-menerus menyerang warga sipil kami," tulis IDF di X pada Senin (23/0/2024).

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya