Sejalan dengan itu, polisi memastikan bakal mengusut tuntas kasus pembubaran diskusi hingga dugaan penganiayaan yang terjadi. Polda Metro Jaya, kata dia, tidak mentolerir segara bentuk aksi anarkis.
"Yang jelas, kami sudah sampaikan di awal, jajaran Polda Metro Jaya tidak mentolerir segala bentuk premanisme dan anarkisme," tutupnya.
(Awaludin)