Menteri Karding Bilang Tak Ada Unsur Militer dalam Pembekalan di Akmil Magelang

Raka Dwi Novianto, Jurnalis
Kamis 24 Oktober 2024 18:28 WIB
menteri Karding bilang pembekalan di Magelang tidak ada unsur militer (Foto : MNC Media)
Share :

JAKARTA - Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding mengatakan pembekalan oleh Presiden Prabowo Subianto di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, tidak ada unsur militernya. Abdul merasa senang bisa mengikuti pembekalan di Akmil Magelang bersama para menteri Kabinet Merah Putih lainnya.

"Enggak, enggak militer. Enggak ada militer-militernya. Wajah saya happy-happy saja," kata Abdul saat tiba di Akmil Magelang, Jawa Tengah, Kamis (24/10/2024).

Abdul Karding menjelaskan pelaksanaan pembekalan di Akmil agar membuat para menteri semakin kompak. Dirinya berharap, menteri Kabinet Merah Putih seperti tim super.

"Jadi ini kita lebih mana bagaimana semua menteri ini semakin kompak semakin akrab. Jadi kita ingin membentuk super tim yang solid. Karena dengan solid jni lah kerja kabinet bisa cepat jadi harapan pak Prabowo seperti itu," ungkapnya.

Terkait seragam, Abdul mengungkapkan ada kemeja putih dan baju loreng. Nantinya, seragam loreng digunakan untuk apel di pagi hari  "Kita memang ada seragam putih memang kita sudah punya. Ada seragam loreng khusus untuk apel pagi doang," ungkapnya.

Abdul Kadir sendiri tiba bersama para menteri lainnya di Akmil Magelang sekitar pukul 17.32 WIB. Para menteri yang ikut rombongan Airlangga diantaranya Menko Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono.

Lalu, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya