Ayu membeberkan, armada bus Transjakarta dengan nomor lambung 672 saat ini masih dalam perbaikan, dan belum beroperasi kembali.
"Tapi tentu ada kerugian lain, bus TJ 672 belum kembali beroperasi melayani pelanggan sejak kejadian, sampai dengan hari ini," ujarnya.
Lebih lanjut, Ayu berharap aksi pelemparan batu ke kaca bus Transjakarta menjadi pembelajaran agar tidak merugikan pihak lain.
"Semoga menjadi pelajaran untuk semua orang, agar tidak melakukan hal yang sama dan merugikan pelayanan publik," pungkasnya.
(Awaludin)