Rencananya, operasi ini akan berlangsung dalam tiga sorti. Pertama dimulai pukul 15.00 hingga 17.00 WIB, dilanjutkan sorti kedua pukul 17.30 hingga 19.30 WIB dan sorti terakhir pukul 20.00 hingga 22.00 WIB.
Adapun, penyemaian satu ton NaCL setiap sortinya akan dilakukan pada ketinggian 8.000 – 11.000 kaki. Suharyanto berharap operasi modifikasi cuaca ini dapat mengurangi curah hujan di wilayah Jabodetabek.
"BNPB bersama instansi terkait yang melakukan OMC ini berharap dapat mengalihkan potensi hujan di wilayah Jabodetabek yang terdampak banjir ke area yang lebih aman. Di samping itu, OMC ini diharapkan dapat untuk menurunkan intensitas hujan dan dampak bencana yang lebih besar," ujarnya.
Lebih lanjut, Suharyanto menegaskan, pemerintah pusat melalui BNPB berkomitmen untuk terus memprioritaskan keselamatan masyarakat dan melakukan pendampingan kepada pemerintah daerah dalam situasi tanggap darurat hingga transisi ke pemulihan.
(Puteranegara Batubara)