Kanada Kirim Bantuan ke Gaza via Udara, Sebut Israel Langgar Hukum Internasional

Rahman Asmardika, Jurnalis
Selasa 05 Agustus 2025 15:28 WIB
Ilustrasi.
Share :

Israel memutus pasokan makanan ke Gaza pada Maret dan kemudian mencabut blokade tersebut pada Mei, namun dengan pembatasan yang diklaim diperlukan untuk mencegah pengalihan bantuan kepada kelompok militan.

Presiden Donald Trump juga mengklaim militan Hamas mencuri makanan yang masuk ke Gaza dan menjualnya. Namun, Reuters melaporkan akhir bulan lalu bahwa analisis internal pemerintah AS tidak menemukan bukti pencurian sistematis oleh Hamas terhadap pasokan kemanusiaan yang didanai AS.

Israel menyatakan telah mengambil langkah agar lebih banyak bantuan dapat menjangkau penduduk Gaza, termasuk menghentikan pertempuran selama sebagian hari di beberapa wilayah, mengizinkan pengiriman bantuan via udara, dan mengumumkan rute-rute yang dilindungi untuk konvoi bantuan.

Pertumpahan darah terbaru dalam konflik Israel-Palestina yang telah berlangsung puluhan tahun dipicu pada Oktober 2023 ketika Hamas menyerang Israel, menewaskan 1.200 orang dan menyandera sekitar 250 orang menurut penghitungan Israel.

Kementerian Kesehatan Gaza menyebut serangan militer Israel selanjutnya menyebabkan lebih dari 60.000 warga Palestina tewas. Serangan ini juga menyebabkan krisis kelaparan, memaksa seluruh penduduk Gaza mengungsi, serta memicu tuduhan genosida di Mahkamah Internasional dan kejahatan perang di Mahkamah Pidana Internasional. Israel membantah semua tuduhan tersebut.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya