Hadapi Hujan Badai, BMKG Modifikasi Cuaca di Jateng dan Jatim

Binti Mufarida, Jurnalis
Sabtu 13 September 2025 03:04 WIB
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati (Foto: Tangkapan layar)
Share :

“Langkah yang sudah kami sampaikan selain memberikan peringatan dini ini, kami juga menyiagakan modifikasi cuaca sejak tanggal 10. Namun, itu baru bisa dilakukan apabila pemerintah daerah setempat menyatakan kondisi siaga darurat. Kalau tidak, kami bisa menyalahi aturan. Yang sudah menyatakan siaga darurat itu di Jawa Timur dan Jawa Tengah,” jelas Dwikorita.

“Jadi saat ini operasi modifikasi cuaca sedang berlangsung di Jawa Timur dan Jawa Tengah, tindak lanjut dari peringatan dini kami yang sudah disampaikan 2–3 hari yang lalu,” tambahnya.

Dwikorita memastikan curah hujan di wilayah Bali sudah melemah. Namun, pemantauan tetap dilakukan jika terjadi perubahan kondisi. “Melemah curah hujannya, jadi di Bali tidak termasuk yang menjadi kekhawatiran karena sudah bergeser. Jadi justru modifikasi cuaca tidak dilakukan di Bali karena sudah semakin landai curah hujannya,” katanya.

“Tapi sepekan berikutnya kita belum tahu, itu kan prediksi baru sebatas 3–7 hari ke depan. Sehingga makanya harus selalu diulang-ulang. Kami akan monitor terus, bisa saja berbalik lagi oleh fenomena lain yang lewat,” pungkasnya.

BMKG memastikan tidak menggelar operasi modifikasi cuaca di wilayah Bali. Hal ini seiring dengan bergesernya fenomena cuaca ekstrem menuju wilayah barat Indonesia. Kini, operasi dilakukan di Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim).

“Jadi memang seperti yang tadi sudah disampaikan oleh Ibu Kepala, operasi modifikasi cuaca di Bali untuk saat ini memang tidak kita laksanakan,” ujar Direktur Operasional Modifikasi Cuaca, Budi Harsoyo.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya