Suharyanto menyampaikan bahwa Satgas gabungan TNI-Polri telah diterjunkan untuk membuka kembali jalur tersebut. Namun, prosesnya diperkirakan membutuhkan waktu tiga hingga empat hari.
“Satgas gabungan TNI-Polri sudah berusaha membuka jalur, dan menurut penjelasan Dandim, paling tidak butuh 3–4 hari lagi untuk tembus,” kata dia.
Di jalur tersebut, banyak pengendara dilaporkan terjebak. Masyarakat yang tidak dapat melanjutkan perjalanan akan mendapatkan bantuan logistik yang dikirim melalui udara.
“(Pengendara terjebak) Mereka menunggu tembusnya jalan menuju Sibolga. Ada beberapa warga yang terjebak sudah beberapa hari. Namun kami melakukan dropping logistik baik melalui udara maupun darat,” tandas Suharyanto.
(Awaludin)