Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

"Ditapal Kuda", Pelajar di Bangkalan Tak Bisa Konvoi Rayakan Kelulusan

Syaiful Islam , Jurnalis-Minggu, 15 Juni 2014 |04:15 WIB
Ilustrasi (Foto:Okezone)
A
A
A

BANGKALAN - Sejumlah pelajar SMP di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, tidak bisa merayakan kelulusan dengan cara berkonvoi di ruas jalan protokol. Pasalnya, polisi sudah melakukan "tapal kuda".

Dimana pada setiap perbatasan yang hendak masuk ke kota, dijaga ketat petugas polres Bangkalan. Sehingga pelajar tidak bisa masuk ke kota untuk berkonvoi. Jika berani nekat konvoi masuk kota, maka akan ditangkap.

Sehingga lulusan tahun ini, berbeda dengan suasana lulusan tahun kemarin. Bila tahun sebelumnya banyak ditemukan siswa SMP yang konvoi di jalan protokol untuk rayakan kelulusan, sekarang tidak demikian.

"Kami sudah koordinasi dengan pihak keamanan yakni polres bangkalan kemarin, untuk mengantisipasi adanya konvoi saat lulusan," terang Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan, Mohni, Sabtu (14/6/2014).

Ia menjelaskan, selain koordinasi dengan kepolisian untuk mengantisipasi konvoi, dirinya juga mewanti-wanti pada sekolah supaya melarang siswanya konvoi. Sebab, rawan terjadi kecelakaan.

"Sedangkan untuk angka kelulusan, lulus 100 persen. Adapun jumlah siswa yang ikut unas untuk SMP sebanyak 9 385 anak. Sementara untuk MTs berjumlah 4 547. Nilai tertinggi diraih Dita Arizona dari SMPN 2 Bangkalan dengan nilai 38,60," tandasnya.

(K. Yudha Wirakusuma)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement