Sedangkan Gunung Kemukus sendiri berada di ketinggian sekira 300 meter diatas permukaan laut. Sementara itu dengan dibangunnya Waduk Kedung Ombo menjadikan Makam Pangeran Samudro yang berada di atas bukit menjorok ke tengah Waduk Kedung Ombo. Sehingga dari sudut pandang pariwisata, areal Gunung Kemukus ini sangat indah dan termasuk obyek andalan wisata di Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Timur ini.
Sayangnya, di lokasi wisata itu kini dijadikan sebagai tempat pesugihan untuk mencari kekayaan. Tidak hanya itu saja, mereka yang datang juga merelakan dirinya untuk disetubuhi oleh yang bukan pasangannya.
Salah satu warga Gunung Kemukus, Pardi, menjelaskan dalam suatu aturan yang tidak resmi diwajibkan bahwa setiap peziarah harus berziarah ke makam Pangeran Samudra sebanyak tujuh kali yang biasanya dilakukan pada Kamis Pahing atau Kamis Wage atau pada hari-hari dan bulan yang diyakini baik. Mereka melakukan hubungan seksual dengan seseorang yang bukan suami atau istrinya.
Ritual berbalut kenikamatan sesat untuk memperoleh kekayaan dengan jalan sesat itu ada resikonya. Banyak juga yang berhasil namun ada juga yang gagal.
Biasanya setelah melakukan hubungan intim dengan orang lain yang bukan pasangan sahnya, jika berhasil mereka berdua harus bertemu lagi untuk melakukan selamatan dan syukuran di Gunung Kemukus itu kembali.
"Biasanya yang berhasil datang lagi untuk mengadakan selamatan di makam," terang Pardi saat ditemui di Gunung Kemukus.