PARIS – Majalah Charlie Hebdo membuat rekor baru dalam sejarah penjualannya. Edisi terbaru majalah tersebut ludes terjual dalam waktu sehari saja di Prancis.
“Charlie Hebdo masih hidup dan akan terus hidup. Teroris bisa membunuh jurnalis tetapi tidak bisa membunuh ide,” ujar Presiden Prancis Francois Holande, seperti dilansir Al Jazeera, Kamis (15/1/2015).
Sebanyak 700.000 eksemplar majalah yang tebit pada Rabu 14 Januari 2015 telah laku terjual di seluruh Prancis dengan nilai keuntungan mencapai USD5 juta atau setara Rp60 miliar.
Edisi terbaru Charlie Hebdo itu bersampul karikatur Nabi Muhammad SAW yang sedang mengeluarkan air mata. Pihak kepolisian Prancis pun menjaga ketat kantor majalah Charlie Hebdo dari hal buruk akibat tindakan kontroversial terkait sampul depan tersebut.
(Muhammad Saifullah )