ADEN – Presiden Yaman, Abed Rabbo Mansour Hadi, dilaporkan telah meninggalkan Kota Aden. Ia melarikan diri ke sebuah lokasi yang masih dirahasiakan.
Seperti diberitakan Al Jazeera, Rabu (25/3/2015), seorang pejabat di Kota Aden melaporkan kepada AP, Presiden Hadi terpaksa meninggalkan Kota Aden. Sebab, pasukan militan Syiah dan Houthi dilaporkan semakin menguasai wilayah itu.
Sebuah stasiun TV milik militan Houthi menyiarkan aksi mereka sedang menguasai sebuah pangkalan udara. Tempat itu biasa dipakai pasukan Amerika Serikat (AS) dan Eropa untuk melatih prajurit Yaman dalam memerangi Al Qaeda.
Pangkalan udara tersebut hanya berjarak 60 kilometer dari Aden. Hal itulah yang membuat Presiden Hadi memutuskan untuk segera melarikan diri dari Kota Aden.