Musni menuturkan, prostitusi online saat ini justru lebih diminati ketimbang melalui lokalisasi. Selain karena harganya yang murah, pelaku prostitusi juga bisa memilih pelanggannya terlebih dahulu.
"Rata-rata pelanggan yang diajak berhubungan itu yang kelas menengah, di mana mereka itu melek teknologi. Nah, ini kan menghasilkan uang lebih banyak juga, jadi hampir tak ada gunanya kalau mau ada lokalisasi lagi," pungkasnya.
(Arief Setyadi )