Ia menambahkan, penutupan jalur-jalur itu telah menyebabkan hanya tiga rute yang tersisa di lokasi lempar jumroh. Tempat itu sekira 5 kilometer dari Mekkah.
"Insiden hari ini menunjukkan adanya salah urus oleh Saudi dan kurangnya perhatian terhadap keamanan jamaah calon haji," kata Ohadi.
Lebih lanjut, Abdollahian juga menuding pejabat-pejabat Saudi bersikap tidak bijaksana menyangkut kurangnya penanganan keamanan pada musim haji.
"Kita tidak bisa bersikap masa bodoh terhadap kelakuan tidak bertanggung jawab Arab Saudi ini. (Kasus, red) ini akan ditangani melalui jalur diplomatik," katanya di televisi negara.
Menteri Kesehatan Saudi Khaled al-Falih justru menyalahkan jamaah haji atas terjadinya tragedi itu. Ia menilai jamaah tidak disiplin. Menurutnya insiden tersebut bisa dihindari jika jamaah mengikuti instruks petugas.
(Abu Sahma Pane)