Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tragedi Pesawat Rusia di Semenanjung Sinai

Rahman Asmardika , Jurnalis-Kamis, 10 Desember 2015 |21:12 WIB
Tragedi Pesawat Rusia di Semenanjung Sinai
Puing-puing Pesawat Metrojet Kolavia yang jatuh di Sinai (Foto: Mohamed Abd el-Ghany/REUTERS)
A
A
A

PADA 31 Oktober 2015, sebuah pesawat komersial Rusia milik Maskapai Metrojet Kogalymavia, tiba-tiba kehilangan kontak 23 menit setelah lepas landas dari Bandara Sharm el-Sheikh, Mesir, dalam penerbangan menuju St. Petersburg, Rusia.

Pesawat jenis Airbus A321 yang membawa 217 penumpang dan tujuh awak pesawat itu terakhir kali terpantau radar ATC (Air Traffic Control), saat melintasi wilayah Sinai di ketinggian 31.000 kaki atau sekira 9,4 kilometer.

Beberapa saat setelah hilangnya kontak tersebut, Pemerintah Mesir melalui Perdana Menteri (PM) Sharif Ismail mengabarkan bahwa pesawat dengan nomor penerbangan 7K9268 itu telah jatuh di wilayah Sinai Tengah, Mesir.

“Sebuah pesawat sipil Rusia telah jatuh di Sinai Tengah, pesawat militer (Mesir) telah menemukan puing-puing pesawat,” demikian pernyataan dari PM Sharif, Sabtu (31/10/2105) lalu.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement