Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ini Kronologi Pembunuhan Aipda Wayan Sudarsa

Raiza Andini , Jurnalis-Selasa, 23 Agustus 2016 |10:10 WIB
Ini Kronologi Pembunuhan Aipda Wayan Sudarsa
Tersangka kasus pembunuhan I Wayan Sudarsa (Foto: Raiza/Okezone)
A
A
A

Sara membantu menindih korban, merasa dianiaya oleh dua pelaku tersebut, Aipda Wayan Sudarsa membela diri dan menggigit tangan kanan serta paha kiri bagian dalam korban. Melihat anggota polisi itu tidak melakukan perlawanan, Sara akhirnya melepas tindihannya dan mencari tasnya yang hilang tersebut. Namun, David masih adu fisik dengan korban.

"Di situ David menemukan HP, dipukul ke korban sebanyak dua kali. Dia bilang sama bapak itu, ‘Kamu polisi gadungan ya? Mana dompet saya? Polisi bangsat.’ Polisi itu bilang enggak tau saya," tambahnya.

Lelah berkelahi dengan David, polisi itu akhirnya mengatakan bahwa tas Sara ada di sebuah tempat sambil menunjuk-nunjuk ke arah yang tidak jelas. David pun kemudian melepas tubuh korban. Pergulatan terjadi lagi setelah kaki David ditarik korban.

"Ada botol di situ, dia pukulkan sebanyak tiga kali. Sebelah kiri dan dipindahkan ke sebelah kanan dan dipukul ke korban botol itu hingga pecah. Setelah pecah, David mulai mengambil pecahan botol itu kemudian memukul korban dengan menggunakan pecahan botol itu dan terjadi 17 luka," katanya.

Belum puas menganiaya korban, David dan Sara akhirnya menggeledah tubuh Aipda Wayan Sudarsa dan melepas semua bajunya untuk mengecek tasnya yang hilang, namun tidak ditemukan di tubuh korban.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement