Sehari sebelumnya, media setempat mengabarkan, polisi memblokir kelompok petani yang mencoba memasuki Seoul dengan kendaraan mereka. Namun, para petani diperbolehkan memasuki ibu kota dengan berjalan kaki.
Panitia unjuk rasa menyebut, sedikitnya 500 ribu orang ambil bagian dalam aksi damai menuntut Presidek Korsel Park Geun-hye mundur, akhir pekan lalu. Mereka menyalakan lilin dan menciptakan suasana hening di penjuru kota. Polisi mengklaim, jumlah pengunjuk rasa tidak sebanyak itu.
Tingkat kepercayaan terhadap Presiden Korsel Park Geun-hye sendiri turun drastis hingga sekira empat-lima persen. Awal bulan ini ia meminta maaf karena "menempatkan begitu banyak kepercayaan ada hubungan personal". Ia juga berjanji akan bekerja sama penuh dalam penyelidikan resmi terkait skandal kolusi tersebut.
Jaksa diharapkan membacakan tuntutan kepada teman sang presiden, Choi Soon-sil, dan dua mantan asisten Park. Choi ditahan awal bulan ini. Ia dituduh mencoba mengutip uang dalam jumlah besar dari berbagai perusahaan Korsel dan dicurigai memanfaatkan kedekatannya dengan Presiden Park untuk memuluskan aliran dana ke yayasan yang dikelolanya.
(Rifa Nadia Nurfuadah)