Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

NEWS STORY: Mengenal Profesor Zegveld, Pengacara Belanda yang Membela Korban Rawagede

Randy Wirayudha , Jurnalis-Sabtu, 26 November 2016 |08:16 WIB
NEWS STORY: Mengenal Profesor Zegveld, Pengacara Belanda yang Membela Korban Rawagede
Wartawan Okezone (kanan) saat mewawancarai Profesor Liesbeth Zegveld (kiri) (Foto: Beny Rusmawan)
A
A
A

Bisa diceritakan bagaimana perjalanan Anda sampai ke Indonesia dan utamanya ke Karawang ini?

Ini kedua kalinya saya kemari. Yang pertama pada 2012 lalu saat dubes menyatakan permintaan maafnya. Saya senang bisa melihat para keluarga korban lagi. Mereka bisa mengenal saya lebih dekat yang tadinya, cuma kenal suara saya. Kedatangan saya kali ini, lebih untuk membangun hubungan dengan mereka.

Apa keuntungan yang Anda dapat dari menangani kasus ini?

Saya tidak mengerjakan kasus ini demi uang. Tidak untuk uang sama sekali. Kami menangani kasus ini, lebih kepada karena kami peduli pada hukum. Kami juga mempertimbangkan untuk membawa kasus (peristiwa Rawagede) ini lagi yang diajukan anak-anak korban sebagai ahli waris.

Apa alasannya Anda berkenan menangani kasus ini?

Kami sudah mengerjakan kasus ini hampir sejak satu dekade lalu. Awalnya bahkan saya menolak. Tapi karena Jeffry (Pondaag, Ketua Yayasan KUKB) terus-menerus menyurati saya, akhirnya saya mau memeriksa kasus ini. 

Bagaimana dengan kasus lain? Seperti pembantaian di Rengat, Riau misalnya?

Ya, saya juga baru tahu dengan kasus itu. Oleh karenanya pada 24 November ini saya juga akan ke sana dengan Jeffry. Kami masih menginvestigasinya, mencari kasus ini di Sumatera.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement