Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Myanmar Tanggapi Positif Bantuan Indonesia untuk Krisis Rohingya

Silviana Dharma , Jurnalis-Rabu, 07 Desember 2016 |12:03 WIB
Myanmar Tanggapi Positif Bantuan Indonesia untuk Krisis Rohingya
Menlu Retno temui Aung San Suu Kyi di Myanmar. (Foto: Twitter/Kemlu RI)
A
A
A

NAYPYIDAW – Menteri Luar Negeri Indonesia Retno LP Marsudi menjadi satu-satunya diplomat ASEAN yang diterima secara resmi oleh pemerintah Myanmar untuk membantu mengatasi krisis Rohingya di negara bagian Rakhine. Penasihat negara Aung San Suu Kyi beralasan, bantuan Indonesia disambut baik karena tidak memberikan tekanan buruk pada Myanmar.

Dalam pertemuan tersebut, Menlu Retno tak lupa menyampaikan keprihatinan NKRI terhadap masalah yang terjadi di Rakhine. Keduanya pun membahas secara terbuka situasi dan perkembangannya sejauh ini.

Menlu Retno menegaskan, keamanan dan stabilitas penting untuk segera dicapai di Rakhine. Ia berharap, pemerintah Myanmar dalam menangani kasus ini tetap menjunjung tinggi penghormatan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia.

“Masalah inklusivitas, saya tekankan bahwa semua masyarakat memiliki hak dan kewajiban yang sama. Prinsip ini yang seharusnya menjadi kunci dari penyelesaian situasi di Rakhine,” ucap mantan duta besar Indonesia untuk Belanda tersebut, seperti dikutip Okezone dari siaran pers Kemlu RI, Rabu (7/12/2016).

Suu Kyi pun sependapat dengan Indonesia terkait pentingnya pembangunan yang inklusif di kawasan tersebut. Peraih nobel perdamaian dunia itu juga menanggapi positif permintaan Merah Putih untuk membuka akses bantuan kemanusiaan ke Rakhine.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement