Share

Menghilang Sejak 2014, Begini Kabar Putri Mantan Diktator Uzbekistan

Wikanto Arungbudoyo, Okezone · Sabtu 29 Juli 2017 03:09 WIB
https: img.okezone.com content 2017 07 29 18 1746095 menghilang-sejak-2014-begini-kabar-putri-mantan-diktator-uzbekistan-u9e0gBC3Pb.jpg Putri mendiang diktator Uzbekistan Islam Karimov, Gulnara Karimova, menghilang sejak 2014 (Foto: The Guardian)

TASHKENT – Putri mendiang diktator Uzbekistan Islam Karimov, Gulnara Karimova, menghilang dari muka publik sejak 2014. Sejumlah spekulasi beredar mengenai keberadaan perempuan yang kini berusia 45 tahun itu. Salah satunya, ia dikabarkan tewas diracun.

BACA JUGA: Putri Mendiang Diktator Uzbekistan Dikabarkan Tewas Diracun

Namun, titik terang muncul setelah Kejaksaan Agung Uzbekistan mengumumkan penahanan terhadap Gulnara Karimova. Ia ditahan oleh tim penyidik atas dugaan tindak pidana penipuan dan pencucian uang.

Diwartakan The Guardian, Sabtu (29/7/2017), pengumuman tersebut juga mengungkap fakta bahwa Karimova terbukti bersalah dalam kasus pemerasan dan penggelapan uang pada 2015. Ia divonis hukuman masa percobaan lima tahun, yang mana sedikit menjelaskan keberadaannya.

Kejaksaan Agung mengungkapkan, pihaknya sedang berupaya membekukan aset atas nama Gulnara Karimova senilai total 1,5 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp19, 9 triliun. Selain di negaranya, aset milik Karimova juga berada di Swiss; Swedia; Inggris; Prancis; Latvia; Irlandia; Malta; Jerman; Rusia; Hong Kong; dan Uni Emirat Arab.

BACA JUGA: Skenario Pengganti Presiden Islam Karimov 

Meski demikian, keberadaan Gulnara Karimova tetap menjadi misteri. Sang pengacara, Gregoire Mangeat mengatakan, tidak tahu di mana kliennya itu ditahan. Ia juga dipaksa membatalkan rencana mengunjungi Gulnara Karimova dalam waktu dekat.

Follow Berita Okezone di Google News

“Ini sangat memprihatinkan, mengingat desas-desus yang mengkhawatirkan mengenai kesehatan Nyonya Gulnara Karimova. Tidak seorang pun, termasuk anak-anaknya, telah mendengar kabarnya sejak beberapa bulan terakhir,” ucap pengacara berpaspor Swiss tersebut.

Gregoire Mangeat menerangkan, dirinya sudah berada di Uzbekistan sejak Desember 2016. Namun, Gulnara Karimova tidak kunjung memberi tahu mengenai langkah-langkah hukum yang tertunda. Karena tidak bisa mengontak kliennya itu, sang pengacara tidak bisa menjamin akan proses pengadilan yang adil.

Karimova dikenal sebagai seorang pebisnis serta politikus yang handal. Ia bahkan pernah dianggap sebagai suksesor tepat bagi mendiang ayahnya, Islam Karimov. Namun, otoritas Uzbekistan tidak pernah mengungkap keberadaan Gulnara sejak 2014. Bahkan ketika ayahnya meninggal September 2016, batang hidung sang putri sulung tidak terlihat.

BACA JUGA: Breaking News: Presiden Uzbekistan Disebut Sudah Wafat 

Kejaksaan Agung Uzbekistan menerangkan, Gulnara Karimova divonis hukuman masa percobaan lima tahun pada 2015. Menurut undang-undang yang berlaku, hukuman tersebut membuat Gulnara Karimova berstatus sebagai tahanan rumah.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini