Korban kemudian dilarikan ke RS Vania, Kota Bogor untuk mendapat pertolongan. Nahas, setibanya di rumah sakit korban meninggal dunia karena luka parah di bagian dada karena tertembus peluru.
"Korban meninggal dunia. Untuk anggota Brimon dibawa ke RS PMI Kota Bogor, namun karena butuh penanganan lebih lanjut selanjutnya dirujuk ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta akibat dikroyok," paparnya.
Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi terkait kejadian tersebut. Polisi pun mengamankan barang bukti berupa 1 pucuk senjata api jenis glock 17 kaliber 9 mm, 1 buah magazen dan 4 buah peluru.
"Sekarang masih penyelidikan. Dari informasi pelaku tengah bersama calon istrinya tapi sedang apanya masih diselidiki karena itu di parkiran. Surat-surat senjatanya sudah diperiksa dan lengkap," tandasnya.
(Salman Mardira)