KUNINGAN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan masih akan terjadi di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning). Terkait hal itu, warga di daerah tersebut diimbau untuk mewaspadai potensi bencana.
Forecaster BMKG Jatiwangi Kabupaten Majalengka, Ahmad Faa Izyin mengungkapkan, hujan dengan intensitas ringan akan terjadi pada siang, sore, dan malam hari. Sementara hujan dengan intensitas sedang dan lebat diprediksi berpotensi terjadi, tapi dengan durasi singkat.
"Selain itu, angin kencang pun masih terjadi dengan kecepatan angin 5-35 km/jam dan gelombang tinggi mencapai 2,5 meter," katanya, Rabu (7/2/2018).
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat mewaspadai potensi genangan, banjir, maupun longsor bagi yang tinggal di daerah rawan bencana, terutama di daerah cekungan, bantaran kali atau sungai, perbukitan, lereng-lereng dan pegunungan. Masyarakat pun diimbau untuk mewaspadai potensi hujan disertai angin kencang yang dapat menyebabkan pohon maupun papan reklame/baliho tumbang/roboh, tidak berlindung di bawah pohon jika hujan disertai kilat/petir.
"Dan waspada peningkatan ketinggian gelombang laut akibat hujan lebat disertai angin kencang di laut," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Agus Mauludin menambahkan, saat ini di sebagian besar wilayah Kuningan turun hujan dengan intensitas sedang sampai tinggi disertai angin kencang dan petir. Untuk itu, masyarakat diminta berhati-hati dan tetap waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang pohon tumbang sambaran petir dan jalan licin. Terutama untuk yang masih beraktivitas di luar.
"Jika terjadi bencana segeralah melapor ke aparat pemerintah terdekat atau ke BPBD Kabupaten Kuningan," tambahnya.
(Erha Aprili Ramadhoni)