Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tak Bisa Ikut Pilgub Sumut, Puluhan Orang Demo Markas KPU

Wahyudi Aulia Siregar , Jurnalis-Selasa, 03 Juli 2018 |01:55 WIB
Tak Bisa Ikut Pilgub Sumut, Puluhan Orang Demo Markas KPU
Demo di KPU Sumut (Wahyudi/Okezone)
A
A
A

Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara mencatat tingkat partisipasi pemilih pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur (Pilgub) Sumatera Utara 2018 mencapai 63,3 persen. Tingkat partisipasi itu menjadi yang tertinggi sejak Pilgubsu 2013 lalu.

Komisioner KPU Sumatera Utara, Yulhasni memaparkan, partisipasi pemilih di Pilgub 2018 yang mencapai 63,3 persen itu, naik 16 persen jika dibandingkan Pilgub Sumut tahun 2013 yang hanya 47 persen. Begitu juga jika dibandingkan dengan Pilgub 2008, dimana tingkat partisipasi pemilih hanya sekitar 64 persen.

"Jadi ada kenaikan yang cukup signifikan,"kata Yulhasni.

Yulhasni menyebutkan, ada beberapa faktor yang mendorong peningkatan partisipasi pemilih ini. Pertama adalah faktor semakin baiknya data pemilih akibat proses pencocokan dan penelitian yang dilakukan sebelum pemungutan suara berlangsung.

"Tentunya berkorelasi (DPT dan partisipasi). Karena penghitungan partisipasi masyarakat didapat dari pembagian jumlah DPT dengan jumlah pemilih yang menggunakan hak suaranya di TPS. Contohnya di Medan. Pada tahun 2015 jumlah pemilih mencapai 1.985.096 orang. Setelah diperbaharui di tahun 2018 menjadi 1.520.301 orang. Akibatnya partisipasi naik menjadi sebesar 58,38,% dibandingkan Pilkada Kota Medan sebelumnya yang hanya sebesar 25,8%,”terangnya.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement