Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

DPR Minta Polri Usut Tuntas Kasus Pembunuhan 31 Pekerja Jembatan oleh KKB

Sarah Hutagaol , Jurnalis-Selasa, 04 Desember 2018 |12:28 WIB
DPR Minta Polri Usut Tuntas Kasus Pembunuhan 31 Pekerja Jembatan oleh KKB
Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil (foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil sangat menyesali terjadinya peristiwa pembunuhan terhadap 31 pekerja jembatan di Kali Yigi dan Aurak di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua oleh sekelompok orang yang diduga dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

"Ya tentu kita sangat menyayangkan, menyesalkan atas kejadian itu karena jumlahnya enggak sedikit. Jumlahnya kan besar, banyak itu," ujar Nasir kepada Okezone saat dihubungi melalui sambungan telefon, Selasa (4/12/2018).

(Baca Juga: KKB Papua Bunuh 31 Pekerja, Menhan: Mereka Pemberontak, Harus TNI yang Menangani!) 

"Itu menunjukkan bahwa perusahaan itu tidak mampu melindungi pekerja-pekerjanya. Padahal mereka bekerja, bukan berpolitik, mereka tidak melakukan gerakan-gerakan kecuali mereka bekerja," lanjutnya.

Ilustrasi Polri (foto: Okezone)Ilustrasi Polri (foto: Okezone) 

Dikarenakan masih banyak teka-teki, dan kabar simpang siur mengenai kejadian itu, Nasir berharap, kepolisian bisa menjawab faktor-faktor apa saja yang melandasi peristiwa tersebut, dan mengusut tuntas soal KKB yang diduga telah melakukannya.

"Banyak hal yang harus kita tanya, soal perlindungan terhadap pekerja, kemudian siapa kelompok bersenjata itu? dan kenapa kemudian mereka membunuh, kenapa? apa SOPnya tidak dijalankan?" papar Nasir.

"Kan itu harus dicari jawabannya. Jangan kemudian mereka seperti sesuatu yang tidak berguna, mudah sekali ditembak. Banyak hal yang ditanyakan. Kita harapkan kepolisian bisa menjawab teka-teki, spekulasi yang berkembang tentang penembakan itu," tegasnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi terhadap puluhan pekerja dari PT Istaka Jakarta diduga terjadi karena KKB Ndugama pimpinan Egianus Kogoyo tidak terima setelah salah satu pekerja jembatan mengambil foto Upacara Peringatan HUT OPM pada 1 Desember 2018 lalu.

(Baca Juga: KKB Bunuh 31 Pekerja di Papua, Ini Reaksi Jokowi)

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement