TIMIKA - Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto memastikan bahwa korban meninggal dunia akibat pembantaian pekerja PT Istaka Karya dan penyerangan Pos Yonif 755/Yalet yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua, hingga kini sudah terdata berjumlah 22 orang.
22 orang tersebut terdiri dari 21 orang karyawan PT Istaka Karya yang mengerjakan jembatan di Kali Yigi dan Kali Aurak serta satu prajurit TNI atas nama almarhum Serda Handoko, yang tewas saat terjadi penyerangan oleh KKB ke Pos Yonif 755/Yalet di Distrik Mbua.
"Korban meninggal 21, 22 dengan (satu prajurit) TNI," ujar Wakapolri usai melakukan pertemuan tertutup bersama Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahyanto di Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Rabu (5/12/2018).

Wakapolri juga memastikan bahwa peristiwa pembantaian terhadap pekerja jembatan di Kali Yigi dan Kali Aurak serta penyerangan Pos Yonif 755/Yalet benar terjadi.