Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polisi: Akses Jalan Arah Ujung Kulon Masih Tertutup

Arie Dwi Satrio , Jurnalis-Senin, 24 Desember 2018 |17:19 WIB
Polisi: Akses Jalan Arah Ujung Kulon Masih Tertutup
Tsunami di Banten (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Pihak kepolisian masih berupaya mencari korban tsunami Selat‎ Sunda yang terletak di wilayah Banten dan Lampung. Salah satu yang menjadi fokus pihak kepolisian yakni, di daerah Ujung Kulon, Banten.

Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Edi Prasetyo mengakui pihaknya terhambat sejumlah kendala untuk dapat menuju daerah terisolir seperti di Ujung Kulon. Sebab, daerah tersebut akses jalannya tertutup.

"Memang akses jalannya tertutup, pohon tumbang, arah Ujung Kulon, daerah Sumur dan sekitar‎. Memang banyak belum tersentuh, selain SAR dan makanan, masih banyak korban jiwa yang belum terevakuasi," kata Dedi di kantornya, Jakarta Selatan, Senin (24/12/2018).

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG, Daerah Ini Berpotensi Diterjang Gelombang Air Laut Setinggi 2,5 Meter

Akses Jalan

Menurut Dedi, pihak kepolisian saat ini sedang fokus melakukan pencarian di daerah Serang, Cilegon, dan Pandeglang. Daerah tersebut sudah bisa ditembus, hanya saja wilayah Ujung Kulon yang cukup banya kendala.

"Lampung Selatan sudah ditempuh, tidak begitu rusak parah, sepanjang Carita dan Anyer sampai dengan Karang Bolong dilakukan evakuasi. Memang di hotel-hotel itu yang kita temukan," terangnya.

Pihak Kepolisian sendiri sudah menerjunkan sebanyak 1500 personel untuk melakukan evakusi terhadap korban tsunami di Selat Sunda. Selain itu, Polri juga membuat dapur umum untuk memberikan bantuan makanan kepada para pengungsi.

Tsunami

Baca Juga: Mbah Isti Meninggal Diterjang Tsunami, Anak Tak Punya Firasat Apapun

(Edi Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement