Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Anak Krakatau Masih Menggeliat, Muncul Kecemasan Terjadi Tsunami Susulan

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Senin, 24 Desember 2018 |13:16 WIB
Anak Krakatau Masih Menggeliat, Muncul Kecemasan Terjadi Tsunami Susulan
Petugas SAR gabungan cari korban tertimbun puing sisa terjangan tsunami Banten (Foto: Rasyid Ridho/Okezone)
A
A
A

BANDARLAMPUNG - Warga yang mendiami kawasan pesisir dekat gunung berapi Anak Krakatau telah diperingatkan agar menjauhi pantai di tengah kekhawatiran kemungkinan adanya tsunami susulan.

Pada Sabtu malam lalu, gelombang raksasa menghantam sejumlah kawasan di pesisir selatan Sumatera dan ujung barat Jawa, menewaskan ratusan jiwa dan melukai ratusan orang lainnya.

Diperkirakan aktivitas vulkanik telah memicu tanah longsor di bawah laut yang pada gilirannya menghasilkan gelombang raksasa. Gunung Anak Krakatau kembali meletus pada Minggu 23 Desember 2018 kemarin dan memuntahkan abu dan asap tebal.

Rekaman video yang diabadikan dari atas pesawat memperlihatkan skala erupsi Anak Krakatau yang terletak di Selat Sunda, antara Pulau Sumatera dan Jawa. Presiden Joko Widodo telah menyampaikan belasungkawa kepada para korban dan meminta keluarga korban bersabar.

Upaya penyelamatan terhambat oleh jalan yang terhalang reruntuhan, tetapi peralatan berat telah dikirim ke wilayah yang terdampak paling parah untuk membantu mencari korban.

Dikutip dari laman BBC Indonesia, Senin (24/12/2018), Gunung Anak Krakatau yang terbentuk pada 1927 setelah letusan gunung berapi Krakatau, meningkat aktivitasnya dalam beberapa bulan terakhir dan warga diminta agar menghindari lokasi di sekitar kawahnya.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement