(Baca juga: Sakit Hati Disebut Gila, Agus Gorok Leher Tetangganya hingga Tewas)
Mendengar omelan saudara korban terhadap istrinya, tersangka NL yang masih menyimpan dendam dan sakit hati kepada korban lalu meninggalkan rumah Hendrik menuju rumah korban.
Setiba di rumah korban yang menurut silsila keluarga juga masih sepupu dari garis keturunan nenek itu, tersangka langsung menuju korban. Korban yang sedang membelakangi arah datangnya tersangka dan sedang melihat keluar jendela itu tak sempat menghindar.
Sejurus aksi tersangka langsung menancapkan sebilah pisau ukuran sekitar 14 cm itu ke punggung kanan korban. Pasca-ditikam dan merasa kesakitan, korban lalu berlari keluar dengan cucuran darah di tubuhnya. Namun karena begitu banyak darah yang menetes dari luka bekas tikaman itu, korban lalu rebah di halaman rumah tetangganya hingga tewas.