Kolonel Inf Dany Budiyanto mengatakan kondisi mereka sangat memprihatinkan.
"Kita sudah melihat langsung kondisi, mulai dari Sarolangun, Batanghari, Tebo, Bungo dan Merangin. Kondisi mereka (SAD) jauh dari kata sejahtera, mereka kalau ada beras ya makan nasi, kalau tidak mereka makan umbi-umbian," kata Dany, Selasa (15/1/2019).
Dirinya mengaku terharu melihat kondisi mereka. Dari hasil ekpedisi tersebut, akan dijadikan bahan TNI untuk memberikan masukan pada pemerintah daerah.
Karena merasa senang telah dikunjungi oleh Komandan Korem 042 Gapu, para warga SAD menyerahkan setidaknya 25 pucuk senjata api rakitan jenis kecepek yang biasa digunakan untuk berburu.
"Ada sekitar 25 pucuk senjata rakitan yang secara sukarela diserahkan ke kita sebagai bentuk dukungan program yang sedang kita galakan. Sebanyak tiga pucuk dari SAD yang ada di Batanghari, 16 pucuk dari SAD yang ada di Merangin dan 6 pucuk dari SAD yang ada di Sarolangun," ujar Dany.
(Angkasa Yudhistira)