BENGKULU - Gempa berkekuatan 4,3 Skala Richter (SR) mengguncang Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, Jumat (18/1/2019), sekira pukul 12.34 WIB. Gempa yang terjadi saat khotbah Jumat itu tidak berpotensi tsunami. Selain itu, getaran gempa juga tidak begitu dirasakan masyarakat setempat.
Gempa mengguncang kabupaten yang berbatasan langsung dengan Provinsi Lampung, ini berada di episenter pada koordinat 5.40 Lintang Selatan (LS) dan 102.57 Bujur Timur (BT), di barat daya Kabupaten Kaur, berjarak sekira 124 kilometer (KM), dengan kedalaman 32 km.
(Baca Juga: Gempa M 5,7 Guncang Sabang Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami)
Gempa di wilayah Kaur, sampai PMG Ahli Muda Stasiun Geofisika Kepahiang, Bengkulu, Sabar Ardiansyah, disebabkan penyusupan Lempeng Indo-Australia di bawah Eurasia yang berada di bawah pulau Sumatera.
Meskipun demikian, imbau Sabar, masyarakat di Kabupaten Kaur dan sekitarnya, dan masyarakat Provinsi Bengkulu, khususnya diimbau tetap tenang dan terus mengikuti arahan BPBD dan BMKG. Khususnya, masyarakat di daerah pesisir Barat Sumatera.
Lokasi Gempa Kaur, Bengkulu (foto: BMKG)
Di tinjau dari kedalaman hiposenternya, sampai Sabar, gempa bumi di Kaur merupakan gempa bumi kategori dangkal.
Terkait guncangan gempa bumi di Kaur, jelas Sabar, hingga saat ini belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan. Khusus masyarakat di daerah pesisir Kaur, diimbau agar tidak terpancing isu karena gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami.
''Kami mengimbau agar masyarakat tidak terpancing isu. Kami juga mengimbau masyarakat tetap waspada, sebab gempa tidak tahu kapan akan terjadi begitu juga dengan besaran gempa. Gempa di Kaur tidak berpotensi tsunami,'' kata Sabar, Jumat (18/1/2019).
(Baca Juga: Jelang Waktu Salat Jumat, Kepulauan Simeulue Aceh Digoyang Gempa)
(Fiddy Anggriawan )