Nanang pun menduga ada unsur pembiaran oleh Satpol PP terhadap THM yang kembali beroperasi, yang belum sekalipun ditindaklanjuti.
"Harusnya kan ada proses lebih lanjut mengenai masalah ini, tapi ternyata tidak. Jadi seperti saling melempar tanggung jawab antara Satpol PP dan kepolisian. Polisi pun tidak akan bergerak jika tidak ada laporan," katanya.
Dikarenakan belum ada titik temu, pertemuan akan dijadwalkan kembali dengan berdialog bersama Plt Bupati Bekasi.
"Tapi selama belum pertemuan lagi, kami tetap akan mengadakan istighosah setiap Jumat dan Senin, agar pertemuan kami dengan Plt Bupati bisa terlaksana lebih cepat," ujarnya.