PETALING JAYA – Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengungkap alasan dia memilih bekerja sama dengan lawan politiknya, Anwar Ibrahim karena tidak ingin Najib Razak kembali berkuasa.
Saat wawancara dengan New Straits Times, Mahathir mengatakan meski dia telah mengkritik kemampuan Anwar untuk memimpin, tetapi Najib lebih buruk.
"Pemimpin terburuk," kata Mahathir mengutip The Star, Senin (8/4/2019).
Najib Razak diduga melakukan korupsi jutaan dolar dari dana investasi negara 1MDB selama satu dasawarsa.