KIERAN Arasaratnam, seorang profesor di Imperial College London Business School, menginap di hotel Shangri-La, yang restoran lantai duanya hancur dalam ledakan bom pada Minggu 21 April 2019.
Arasaratnam, seorang warga Sri Lanka yang pindah ke Inggris sebagai pengungsi 30 tahun lalu, sedang mengunjungi negara itu untuk membantu meluncurkan usaha sosial. Dia berada di kamarnya ketika dia mendengar suara seperti "guntur".
Dia mengatakan bahwa dia mulai berlari dari lantai 18 ke lantai dasar dengan keadaan putus asa.
"Semua orang mulai panik, itu benar-benar kacau," katanya mengutip BBC News. "Saya melihat ke kamar di sebelah kanan dan ada darah di mana-mana.
"Semua orang berlari dan banyak orang tidak tahu apa yang sedang terjadi. Orang-orang berlumuran darah di baju mereka dan ada seseorang yang membawa seorang gadis ke ambulans. Dinding dan lantai berlumuran darah."