Jumlah korban tewas akibat serangkaian ledakan bom di gereja dan hotel mewah di Sri Lanka pada Hari Paskah telah bertambah menjadi 290 orang.
Polisi mengatakan telah menangkap 24 orang yang diduga terlibat pengeboman, tetapi pemerintah belum dapat mengidentifikasi siapa yang sebenarnya melakukan serangan teror tersebut.
Delapan ledakan dilaporkan terjadi di Sri Lanka, termasuk di tiga gereja di Negombo, Batticaloa dan Kochchikade di Kolombo ketika dilangsungkan perayaan Paskah.
Serangan bom juga menyasar empat hotel, termasuk tiga hotel mewah di ibu kota: Shangri-La, Kingsbury dan Cinnamon Grand.
(Rachmat Fahzry)